Banner 468 x 60px

 

Sunday, March 26, 2017

Biografi Dennis Ritchie Pencipta Bahasa C

0 comments

Biografi Dennis Ritchie Pencipta Bahasa C




Dennis Mc Allistair Ritchie bersama Ken Thompson membuat bahasa yang paling terkenal di dunia komputer menyaingi bahasa inggris di dunia real. Bahasa itu adalah bahasa C. Dennis M Ritchie lahir ditengah perang dunia ke 2 pada tanggal 9 September 1941 di Bronxville NewYork. Lulus dari Harvard thn 1963 dalam bidang Fisika dan melanjutkan pendidikan di Harvard hingga meraih gelar Ph.D di bidang Matematika.(Perlu diketahui bahwa orang jenius dalam bidang science biasanya suka matematika).
Setelah lulus dari Harvard ,Dennis Ritchie bergabung dengan laboratium paling terkenal di dunia (Bell Labs) padatahun 1963 mengikuti jejak ayahnya Alistair E.Ritchie. Tak lama setelah bergabung dengan lab ini , ia segera memberi konstribusi dalam project Multics yang merupakan proyek kerjasama antara Bell Labs ,MIT dan General Electrics dengan membantu menuliskan Compiler bahasa BCPL(Basic Combined Programming Language)untuk mesin Multics. Kemudian ia membantu Ken Thompson dalam pembuatan sistem operasi UNIX(salah satu OS selain Windows
dan Linux) . Bahasa C inilah fondasi dalam pembuatan Unix. Bahasa C ini merupakan pengembangan dari bahasa B yang dibuat oleh Ken thompson dengan penambahan beberapa data type dan syntax baru kedalamnya oleh Dennis Ritchie .

SUMBER
https://cstandar.wordpress.com/page/5/
Read more...

Biografi Bjarne Pencipta Bahasa C++

0 comments
Biografi Bjarne Pencipta Bahasa C++





Bjarne Stroustrup dilahirkan di kota Aarhus Denmark tahun 1950. Ia meraih gelar Cand.Scient bidang Matematika dan Ilmu Komputer tahun 1975 dari University of Aarhus Denmark, gelar Ph.D bidang Ilmu Komputer diraihnya tahun 1979 di Cambridge University, England. Bjarne Stroustrup adalah perancang sekaligus implementator dari bahasa pemrograman yang
terkenal saat ini yaitu C++. Ia juga pengarang buku The C++ Programming Language yang diterbitkan tahun 1985, 1991, 1997 dan 2000. Selain itu ia juga mengarang buku The Design and Evolution of C++. Ia mengkonsentrasikan penelitiannya dalam bidang sistem terdistribusi, simulasi, design dan pemrograman.
Dr. Stroustrup masuk dalam Colloege of Engineering Chair Professor pada Departemen Computer Science Texas A&M University. Ia juga berhubungan dengan AT&T Labs–Research sebagai anggota pada Information and Systems Software Research Lab. Stroustrup juga anggota Laboratories Fellow dan AT&T Fellow. Ia secara aktif terlibat dalam standarisasi ANSI/ISO untuk C++. Pada tahun 1993 menerima penghargaan dari ACM Grace Murray Hopper. Hobi yang ditekuninya adalah sejarah umum, fotografi, hiking dan olahraga lari, traveling terutama ke Australia dan India, serta hobi musik. Stroustrup tinggal di College Station di Texas, USAbersama istri dan anak laki-laki dan perempuan yang sedang menjalani studi di Universitas.
Tahun 1990 karyanya The Annotated C++ Reference Manual menerima penghargaan “Jolt Cola” Dr. Dobb’s untuk kategori dokumentasi teknis terbaik. Pada tahun 1995 kembali karyanya The Design and Evolution of C++ menerima penghargaan Productivity Award Dr. Dobb karena telah membantu para programmer meningkatkan kemampuan pemrogramannya. Oleh majalah Fortune namanya masuk ke dalam 12 ilmuwan muda Amerika pada tahun 1990 dan dinobatkan sebagai salah satu dari 20 orang paling berpengaruh di industri komputer dalam 20 tahun terakhir oleh majalah BYTE tahun 1995. Bjarne Stroustrup juga menjadi konsultan editor untuk penerbit Addison Wesley dalam seri buku C++ In Depth. Buku ini ditujukan untuk menghadirkan buku-buku yang secara khusus membahas secara teknis untuk para pembaca tertentu. Bjarne Stroustrup lahir dan besar di Aarhus, kota terbesar kedua di Denmark. Ia kuliah di Aarhus University pada departemen ilmu komputer untuk meraih gelar Cand. Scient yang setara dengan level Master. Selama menempuh studi program Doktor, ia bekerja dalam perancangan sistem terdistribusi pada Computer Laboratory (http://www.cl.cam.ac.uk) di Cambridge University (http://www.cam.ac.uk/), Inggris. Ia menjadi anggota Churcill College dimana ia bersama istrinya menghabiskan waktu hingga kelahiran anak perempuannya Annemarie. Pada tahun 1979 Bjarne Stroustrup dan keluarganya pindah ke New Jersey untuk bergabung dengan Computer Science Research Center of Bell Telephone Laboratories. Bjarne pernah menjabat sebagai ketua Large-Scale Programming Research Departmen hingga akhir tahun 2002 sebelum ia bergabung dengan departemen ilmu komputer di Texas A&M University

Sumber

https://cstandar.wordpress.com/2011/10/04/biografi-bjarne-pencipta-bahasa-c/#more-64

Read more...

Algoritma Menghitung Jumlah Nilai Mahasiswa Beserta Kode C++

0 comments

Algoritma Menghitung Jumlah Nilai Mahasiswa Beserta Kode C++


Menghitung jumlah nilai mahasiswa dengan persentase nilai UTS, nilai UAS dan nilai tugas yang telah ditetapkan, dan sekaligus memberikan nilai huruf sesuai dengan jumlah nilai mahasiswa yang telah dihitung tadi.

1. 
Flow Chart
















  
Penjelasan Flow Chart

1.    Mulai.
2.    Masukan Nama, Nilai UAS, Nilai UTS, Nilai Tugas.
3.    Baca masukan Nama, Nilai UAS, Nilai UTS, Nilai Tugas
4.    Lakukan proses perhitungan jumlah  nilai dengan rumus, jumlah nilai = (nilai UAS * 40%) + (Nilai UTS * 30%) + (nilai Tugas * 30%)
5.    Jika jumlah nilai >= 80 lakukan
·         Print Nama,  Jumlah Nilai, Nilai A.
6.    Jika  jumlah nilai lebih >=70  lakukan
·         Print Nama, Jumlah Nilai, Nilai B.
7.    Jika  jumlah nilai >=60  lakukan
·         Print Nama, Jumlah, Nilai C.
8.    Jika  jumlah nilai >=50  lakukan
·         Print Nama, Jumlah Nilai, Nilai D.
9.    Jika  jumlah nilai <50  lakukan
·         Print Nama, Jumlah Nilai, Nilai E.
10.  Selesai.















PSEUDOCODE

1.        Masukan ( nama,nilai UAS, Nilai UTS, nilai Tugas) // memberikan  tipe data pada masing-masing variabel
2.        Baca (nama,nilai UAS, Nilai UTS, nilai Tugas) // membaca masukan dari user dan menempatkan ke variabel nama,nilai UAS, Nilai UTS, nilai Tugas
3.        Jumlah nilai ← (nilai UAS*40%) + (Nilai UTS*30%) + (nilai Tugas*30%) // menyatakan Jumlah nilai dari perhitungan (nilai UAS*40%) + (Nilai UTS*30%) + (nilai Tugas*30%)
4.        JIKA Jumlah Nilai >= 80 MAKA // lakukan statement  JIKA saat Jumlah Nilai  lebih dari //sama dengan 80
·           Lakukan print Nama, Jumlah Nilai, dan nilai A. // tampilkan  Nama, Jumlah Nilai, //dan nilai A
AKHIR-JIKA // akhir dari statement JIKA
5.          JIKA  Jumlah Nilai >= 70 MAKA MAKA // lakukan statement  JIKA saat Jumlah Nilai  //lebih dari sama dengan 70
·           Lakukan print Nama, Jumlah Nilai, Nilai B. // tampilkan  Nama, Jumlah Nilai, dan //nilai B
AKHIR-JIKA // akhir dari statement JIKA
6.        JIKA  Jumlah Nilai  >= 60 MAKA // lakukan statement JIKA saat Jumlah Nilai lebih dari //sama dengan 60
·           Lakukan print Nama, Jumlah Nilai, Nilai C. // tampilkan  Nama, Jumlah Nilai, dan //nilai C
AKHIR-JIKA// akhir dari statement JIKA
7.        JIKA  Jumlah Nilai >= 50 MAKA // lakukan statement  JIKA saat Jumlah Nilai lebih dari //sama dengan 50
·         Lakukan print Nama, Jumlah Nilai, Nilai D. // tampilkan  Nama, Jumlah Nilai, dan //nilai D
AKHIR-JIKA// akhir dari statement JIKA
8.         JIKA  Jumlah Nilai <50 MAKA // lakukan statement  JIKA saat Jumlah Nilai kurang dari //50
·           Lakukan print Nama, Jumlah ,Nilai E. // tampilkan Nama, Jumlah Nilai, dan nilai E
AKHIR-JIKA// akhir dari statement JIKA










2.  MENERJEMAHKAN ALGORITMA YANG SUDAH DIBUAT KE DALAM BAHASA PEMROGRAMAN C++
#include <iostream> // header C++ yang menyatakan penggunaan library iostream untuk menampilkan dan memasukan data dengan metode cout dan cin
using namespace std; // suatu statement yang harus ada untuk menampilkan
int main() // merupakan fungsi minimal yang harus ada

// awal fungsi main
     double a,b,c,d; //mendeklarasikan variable a,b,c,d bertipe double
     char x[100]; //mendeklarasikan karakter x dengan array 100
     cout <<"||================Menghitung Nilai Akhir=================||\n"; //merupakan tampilan judul dengan break line di akhir //judul tersebut
     cout <<"\n"; //menambahkan break line
     cout << " Masukan nama anda   : "; //menampilkan masukan nama anda
     cin.getline(x,100); // membaca masukan nama dan menempatkan ke variabel x dengan batas 100 dengan menggunakan getline(spasi putih dibaca)
    
     cout << " Masukan nilai UAS   : "; //menampilkan Masukan nilai UAS
     cin >> a ; // membaca masukan nilai UAS dan menempatkan ke variabel a
    
     cout << " masukan nilai UTS   : "; //menampilkan masukan nilai UTS
     cin>> b ; // membaca masukan nilai UTS dan menempatkan ke variabel b
    
     cout << " Masukan nilai Tugas : "; //menampilkan Masukan nilai Tugas
     cin >> c ; // membaca masukan nilai Tugas dan menempatkan ke variabel c
    
     d = (0.4*a) + (0.3*b ) + (0.3*c) ; //rumus menghitung jumlah nilai,dan menempatkan ke variabel d 

     if (d>=80) //jika, nilai dari variabel d lebih dari sama dengan 80 maka lalukan
            { //awal fungsi jika
            cout << "\n"; //menambahkan break line
            cout << " Selamat" <<" "<< x <<","<< "\n"; //menampilkan selamat dan karakter dari x ,dan disertai  break line
            cout << " Anda mendapatkan nilai A, dengan jumlah nilai " << d  << "\n"; //menampilkan  Anda mendapatkan nilai A, dengan jumlah nilai, dan nilai dari variabel d dan disertai break line
            cout << " Anda lulus\n"; //menampilkan anda lulus, dan disertai break line
            cout << " Selamat anda bisa melanjutkan ke semester selanjutnya \n";  //menampilkan Selamat anda bisa melanjutkan ke semester selanjutnya, dan disertai break line.
            } //akhir fungsi jika
           
            else if (d>=70) //jika tidak,nilai dari variabel d lebih dari sama dengan 70 maka lalukan
            { //awal fungsi jika tidak
            cout << "\n"; //menambahkan break line
            cout << " Selamat " <<" "<< x <<","<< "\n"; //menampilkan selamat dan karakter dari variabel x ,dan disertai break line
            cout << " Anda mendapatkan nilai B , dengan jumlah nilai " << d  << "\n";  //menampilkan Anda mendapatkan nilai B , dengan jumlah nilai,dan nilai dari variabel d dan disertai break line
            cout << " Anda lulus\n"; //menampilkan anda lulus dan disertai break line
            cout << " Anda bisa melanjutkan ke semester selanjutnya \n" ; //menampilkan Selamat anda bisa melanjutkan ke semester selanjutnya, dan disertai break line.
                        } //akhir dari fungsi jika bukan
            else if (d>=60) //jika tidak, nilai dari variabel d lebih dari sama dengan 60 maka lalukan
            { //awal fungsi jika tidak
            cout << "\n"; //menambahkan break line
            cout << " "<< x <<","<< "\n"; //menampilkan  nilai dari variable x ,dan disertai break line
            cout << " Anda mendapatkan nilai C,  dengan jumlah nilai " << d  << "\n"; //menampilkan Anda mendapatkan nilai C , dengan jumlah nilai,dan nilai dari variabel d dan disertai break line
            cout << " Anda lulus\n";  //menampilkan anda lulus, dan disertai break line
            cout << " Anda bisa melanjutkan ke semester selanjutnya, atau mengulanginya tahun depan \n";  //menampilkan Selamat anda bisa melanjutkan ke semester selanjutnya, atau mengulanginya tahun depan, dan disertai break line.
                                    } //akhir dari fungsi jika bukan
            else if (d>=50) //jika tidak, nilai dari variabel d lebih dari sama dengan 60 maka lalukan
            { //awal fungsi jika tidak
            cout << "\n"; //menambahkan break line
            cout << " " << x <<","<< "\n"; //menampilkan  nilai dari variable x ,dan disertai break line
            cout << " Anda mendapatkan nilai D, dengan jumlah nilai " << d  << "\n"; //menampilkan Anda mendapatkan nilai D , dengan jumlah nilai,dan nilai dari variabel d dan disertai break line
            cout << " Anda Tidak Lulus\n";  //menampilkan anda tidak lulus, dan disertai break line
            cout << " Silakan mengulanginya tahun depan \n"; //menampilkan Silakan mengulanginya tahun depan, dan disertai break line.
                        } //akhir dari fungsi jika bukan
                                               
            else if (d<50) //jika tidak, nilai dari variabel d kurang dari 60 maka lalukan
            { //awal fungsi jika tidak
            cout << "\n"; //menambahkan break line
            cout << " "<< x <<","<< "\n"; //menampilkan  nilai dari variable x ,dan disertai break line
            cout << " Anda mendapatkan nilai E, dengan jumlah nilai " << d  << "\n"; //menampilkan Anda mendapatkan nilai E, dengan jumlah nilai,dan nilai dari variabel dan disertai break line
            cout << " Anda Tidak Lulus\n"; //menampilkan anda tidak lulus, dan disertai break line
            cout << " Silakan mengulanginya tahun depan \n"; //menampilkan Silakan mengulanginya tahun depan, dan disertai break line.
                                                } //akhir dari fungsi jika bukan
            cout << "\n"; //menampilkan breakline
            cout <<"||=======================================================||\n";  // menampilkan ||=======================================================||dan disertai breakline
            cin.get();  // membaca breakline agar program terhenti sampai break line berupa enter diberikan user kepada program
            return 0; // menghentikan fungsi int main()
     } //akhir fungsi main





Kegunaan Algoritma :
Algoritma berguna dalam memecahkan suatu masalah pada setiap aspek kehidupan. Menerapkan algoritma dengan cara berfikir yang logis dan sistematis dapat menyelesaikan semua permasalahan dengan struktur yang baik serta efisien. Algoritma yang telah dibuat dapat dicoba kebenarannya, dengan menerjemahkan ke dalam bahasa pemrograman,  seperti algoritma yang saya buat dan saya coba keadalam bahasa program C++, program yang saya buat diatas digunakan untuk  menghitung jumlah nilai mahasiswa pada satu mata kuliah dengan persentase nilai akhir yaitu 40% nilai UAS, 30% nilai UTS, dan 30% nilai Tugas, dan sekaligus memberikan nilai sesuai dengan jumlah nilai tersebut ,pemberian nilai A apabila jumlah nilai  lebih dari sama dengan 80, Nilai B jika jumlah nilai  lebih dari sama dengan 70, Nilai C jika jumlah nilai  lebih dari sama dengan 60, nilai D jika jumlah nilai  lebih dari sama 50 sekaligus dinyatakan tidak lulus dan nilai E apa bila jumlah nilai kurang dari 50 dan dinyatakan tidak lulus.

Kesimpulan Algoritma :

          Algoritma  merupakan urutan langkah-langkah yang logis, efisien, berstruktur dan efektif dalam meyelesaikan suatu permasalahan, dan algoritma yang telah dibuat dapat diterjemahkan ke dalam bahasa pemrograman untuk menguji keberhasilan atau kebenarannya. Algoritma yang benar tentunya mampu menyelesaikan masalah-masalah yang akan di selesaikan menggunakan algoritma itu sendiri.


SUMBER :
http://dhanutirtha.blogspot.co.id/2012/11/algoritma-menghitung-jumlah-nilai.html 
Read more...

Friday, March 17, 2017

Kumputasi Awan ( Cloud Coumputing)

0 comments


Kumputasi Awan ( Cloud Coumputing)

Definisi Cloud Computing (Komputasi Awan)Merupakan gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dalam suatu jaringan dengan pengembangan berbasis internet (awan) yang mempunyai fungsi untuk menjalankan program atau aplikasi melalui komputer – komputer yang terkoneksi pada waktu yang sama, tetapi tak semua yang terkonekasi melalui internet menggunakan cloud computing.

Sejarah Komputasi Awan (Cloud Computing)
Cloud computing sendiri dimulai ketika pada tahun 1960 seorang ilmuwan komputer John McCarthy menulis sebuah artikel berjudul “computation may someday be organized as a public utility.” Dan pada awal tahun 1990-an, muncul sebuah ide bahwa nantinya konsep komputer itu menjadi grid computing, maksudnya adalah bahwa komputer itu akan menjadi seperti listrik, dimana itu merupakan suatu kebutuhan, dan masyarakat bisa mengakses komputer seperti kita berlangganan listrik dari PLN. Ya, akses komputer akan menjadi fasilitas yang disediakan untuk publik.
Cloud computing dipicu pertama kali ketika menculnya konsep Web 2.0, dimana user bisa saling berinteraksi. Ya, hal ini memungkinkan karena bandwith yang bisa digunakan oleh masyarakat sudah semakin besar. Dan hal ini menjadi sebuah peluang oleh developer untuk membuat suatu sistem komputasi yang terdistribusi secara masal.
Manfaat dari Komputasi Awan(Cloud Computing)

Skalabilitas - Mudah meningkatkan kapasitas, sebagai kebutuhan komputasi berubah, tanpa membeli peralatan tambahan.
Accessibility - Akses data dan aplikasi melalui internet dari mana saja. Mengurangi Biaya
Shift Beban - Free staf TI internal dari pembaruan dan isu-isu konstan.
Kreasi - Para user bisa melakukan/mengembangkan kreasi atau project mereka tanpa harus mengirimkan project mereka secara langsung ke perusahaan, tapi user bisa mengirimkannya lewat penyedia layanan cloud computing.
Kecemasan - Ketika terjadi bencana alam, data milik kita akan tersimpan dengan aman di cloud computing meskipun hardisk atau perangkat keras kita rusak karena bencana alam tersebut.
Layanan Komputasi Awan(Cloud Computing)
Software as a Service(SaaS) - Jenis layanan ini adalah layanan yang menyediakan aplikasi siap pakai yang ditujukan kepada pengguna akir(end user), dan disini user tidak perlu membuat aplikasi atau infrastrukturnya.
Platform as a Service(PaaS) - Jenis layanan ini adalah layanan untuk menyewakan tempat untuk menjalankan sebuah aplikasi dari pengguna, layanan ini bisa seperti penyediaan sistem operasi, database, framework yang merupakan platform untuk menjalankan sebuah aplikasi.
Infrastructure as a Service(IaaS) - Jenis layanan ini adalah layanan yang menyediakan infrastuktur IT kepada pengguna akhir(end user) dimana layanan ini dibangun dengan berbasis cloud, dan infrastruktur nya bersifat fisik seperti hardisk, memory, jenis server, jaringan, dan sebagainya.
Implementasi Komputasi Awan(Cloud Computing)
Ada tiga poin utama yang diperlukan dalam implementasi cloud computing, yaitu :
• Computer Front End - Biasanya merupakan computer desktop biasa.
• Computer Back End - Computer back end dalam skala besar biasanya berupa server computer yang dilengkapi dengan data center dalam rak-rak besar. Pada umumnya computer back end harus mempunyai kinerja yang tinggi, karena harus melayani mungkin hinggga ribuan permintaan data.
• Penghubung Antara Keduanya - Penghubung keduanya bisa berupa jaringan LAN atau internet.

Contoh Penggunaan Could Computing :







SUMBER : Could Computing , Definisi Could computing
Read more...

INFORMATION TECHNOLOGY INFRASTRUCTURE LIBRARY

0 comments


INFORMATION TECHNOLOGY INFRASTRUCTURE LIBRARY
COMMENTS



ITIL atau Information Technology Infrastructure Library adalah suatu rangkaian konsep dan teknik pengelolaan infrastruktur, pengembangan, serta operasiteknologi informasi (TI). ITIL diterbitkan dalam suatu rangkaian buku yang masing-masing membahas suatu topik pengelolaan TI. Nama ITIL dan IT Infrastructure Library merupakan merek dagang terdaftar dari Office of Government Commerce (OGC) Britania Raya. ITIL memberikan deskripsi detail tentang beberapa praktik TI penting dengan daftar cek, tugas, serta prosedur yang menyeluruh yang dapat disesuaikan dengan segala jenis organisasi TI.

Sejarah ITIL

Menurut Addy (2007, pXXXVIII), Information Technology Infrastructure Library (ITIL) pertama kali muncul pada akhir tahun 80an. Central Computer and Telecommunication Agency (CCTA) yang merupakan bagian dari departemen pemerintahan Inggris, dengan biaya IT sebesar 9 miliar pound, mendapatkan tekanan besar untuk dapat mengurangi biaya tersebut secara signifikan. CCTA memutuskan efisiensi besar merupakan salah satu cara potensial untuk mengurangi biaya tersebut. Akhirnya mereka menciptakan sebuah linkungan yang berfokus pada proses dan efisiensi untuk pengembangan sebuah kerangka kerja yang saat ini dikenal sebagaiTechnology Infrastructure Library (ITIL).

Pada tahun 90an banyak perusahaan besar dan agen pemerintahan di Eropa mulai mengadopsi kerangka kerja ITIL ini sebagai dasar dalam operasional IT. ITIL mulai menyebar secara luas dan dengan cepat menjadi standar de facto untuk manajemen layanan IT.

Pada tahun 2001, kerangka kerja ITIL versi 2 diperkenalkan. Revisi baru ini telah diperbarui dengan definisi dan terminology yang lebih modern terutama dalam pengembangan Service Delivery dan Service Support yang significant sehingga menjadi ringkas dan dapat digunakan.
Tujuan ITIL

Tujuan Information Technology Infrastructure Library (ITIL) adalah untuk menyediakan petunjuk untuk praktek terbaik dalam manajemen layanan teknologi informasi. Ini mencakup pilihan yang dapat diapdopsi dan diadaptasi oleh organisasi berdasarkan kebutuhan bisnisnya, keadaan, dan kedewasaan dari penyedia layanan. (Sumber: Anonim1)

Keuntungan ITIL

Menurut Cartlidge (2007, p8), beberapa keuntungan dari ITIL, antara lain :

- Meningkatkan kepuasan pengguna dan pelanggan terhadap layanan IT

- Memperbaiki ketersediaan layanan, yang berpengaruh secara langsung dalam meningkatkan keuntungan dan pendapatan bisnis.

- Menghemat keuangan, dari pengurangan kerja, kehilangan waktu

- Memperbaiki manajemen sumber daya dan keguanaan

- Memperbaiki pembuatan keputusan dan mengoptimalkan resiko

- Memperbaiki waktu terhadap pasar untuk produk baru dan layanan
Konsep ITIL

ITIL (Information Technology Infrastructure Library) merupakan metodologi yang memberikan panduan best practice bagi IT Service Management dalam membantu menghubungkan IT dengan kebutuhan pelayanan bisnis dan juga sebaliknya. ITIL memberikan pengaruh kepada manajemen termasuk di dalamnya manajemen orang dan proses, efektifitas teknologi, serta efisiensi dan ekonomis dalam memberikan pelayanan bisnis dengan service level yang telah disetujui bersama (antara IT dengan bisnis).
Keuntungan yang diperoleh dari ITIL adalah bisnis yang lebih kompetitif diantaranya dengan meningkatnya kepuasan dan pelayanan nasabah, meningkatnya availability dan reliability dari pelayanan IT, meningkatnyaroles dan responsibilities dari organisasi IT, menghubungkan IT dengan bisnis dan bisnis dengan IT.



ITIL memiliki beberapa proses (OGC,2003), diantaranya :
1 The Business Perspective
Berfokus kepada pelurusan, pemahaman dan peningkatan IT yang berhubungan dengan kebutuhan bisnis sekarang dan yang akan datang.
2 ICT Infrastructure Management
Manajemen infrastruktur ICT (Information and Communications Technology) berfokus pada kuantitas, kualitas, dan ketersediaan dari informasi yang berhubungan dengan infrastruktur. Meliputi manajemen pelayanan jaringan, manajemen operasi, manajemen dari lokal prosesor, instalasi komputer, dan manajemen sistem.
3 Planning to Implement Service Management
Merupakan permintaan proses dan fungsi yang dibutuhkan untuk mengimplementasikan atau meningkatkan ketentuan pelayanan IT. Meliputi IT maturity, keuntungan dari manajemen pelayanan, peningkatan yang terus menerus yang pasti ngerokokdihubungkan untuk mengimplementasikan proses ITIL dan fungsi Service Desk.
4 Application Management
Lifecycle dari aplikasi dan pengaruhnya terhadap implementasi, pengembangan, dukungan dan pengiriman pelayanan ICT. Manajemen aplikasi meliputi perubahan bisnis, definisi permintaan, dan implementasi dari solusi untuk menemukan kebutuhan bisnis.
5 Security Management
Merupakan bagian dari manajemen IT.
6 IT Service Management
Merupakan kumpulan dari tanggung jawab yang saling berbagi, ditambah dengan disiplin dan proses yang saling berhubungan yang memampukan perusahaan untuk menjamin, mengawasi, dan mengatur infrastruktur IT untuk memberikan kualitas dan efektifitas pelayanan agar dapat menghubungkan keperluan bisnis jangka pendek dan jangka panjang.




SUMBER :
IT IL
IT IL
Read more...

ARTIFICIAL INTELLIGENCE

0 comments


ARTIFICIAL INTELLIGENCE


Artificial Intelligence atau AI dalam bahasa Indonesia artinya Kecerdasan Buatan yaitu kecerdasan yang ditunjukkan oleh suatu entitas ilmiah. Kecerdasan dibuat dan dimasukkan ke dalam suatu mesin/ komputer supaya bisa melakukan pekerjaan seperti yang bisa dikerjakan oleh manusia. Contohnya adalah kemampuan untuk menjawab diagnosa dan pertanyaan pelanggan, perencanaan dan penjadwalan, pengendalian, serta pengenalan tulisan tangan, suara dan wajah. Hal-hal seperti itu telah menjadi disiplin ilmu tersendiri, yang memusatkan perhatian pada penyediaan solusi masalah di kehidupan yang nyata. Terdapat macam-macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan diantaranya yaitu: game komputer, sistem pakar, jaringan syaraf tiruan, logika fuzzy dan robotika.
· Sejarah Kecerdasan Buatan

Berbagai litelatur mengenai kecerdasan buatan menyebutkan bahwa ide mengenai kecerdasan buatan diawali pada awal abad 17 ketika Rene Descartes mengemukakan bahwa tubuh hewan bukanlah apa-apa melainkan hanya mesin-mesin yang rumit. Kemudian Blaise Pascal yang menciptakan mesin penghitung digital mekanis pertama pada 1642. Selanjutnya pada abad 19, Charles Babbage dan Ada Lovelace bekerja pada mesin penghitung mekanis yang dapat diprogram.

Perkembangan terus berlanjut, Bertrand Russell dan Alfred North Whitehead menerbitkan Principia Mathematica, yang merombak logika formal. Warren McCulloch dan Walter Pitts menerbitkan “Kalkulus Logis Gagasan yang tetap ada dalam Aktivitas” pada 1943 yang meletakkan pondasi awal untuk jaringan syaraf.

Tahun 1950-an adalah periode usaha aktif dalam AI. Program AI pertama yang bekerja ditulis pada 1951 untuk menjalankan mesin Ferranti Mark I di University of Manchester (UK): sebuah program permainan naskah yang ditulis oleh Christopher Strachey dan program permainan catur yang ditulis oleh Dietrich Prinz. John McCarthy membuat istilah “Kecerdasan Buatan” pada konferensi pertama pada tahun 1956, selain itu dia juga menemukan bahasa pemrograman Lisp. Alan Turing memperkenalkan “Turing test” sebagai sebuah cara untuk mengoperasionalkan test perilaku cerdas. Joseph Weizenbaum membangun ELIZA, sebuah chatterbot yang menerapkan psikoterapi Rogerian.

Selama tahun 1960-an dan 1970-an, Joel Moses mendemonstrasikan kekuatan pertimbangan simbolis untuk mengintegrasikan masalah di dalam program Macsyma, program berbasis pengetahuan yang sukses pertama kali dalam bidang matematika. Marvin Minsky dan Seymour Papert menerbitkan Perceptrons, yang mendemostrasikan batas jaringan syaraf sederhana dan Alain Colmerauer mengembangkan bahasa komputer Prolog. Ted Shortliffe mendemonstrasikan kekuatan sistem berbasis aturan untuk representasi pengetahuan dan inferensi dalam diagnosa dan terapi medis yang diyakini sebagai sistem pakar pertama. Hans Moravec mengembangkan kendaraan terkendali komputer pertama untuk mengatasi jalan yang mempunyai rintangan secara mandiri.

· Jenis-Jenis Kecerdasan Buatan

Dalam perkembangannya kecerdasan buatan dapat dikelompokkan sebagai berikut :

· Sistem Pakar (Expert System), komputer sebagai sarana untuk menyimpan pengetahuan para pakar sehingga komputer memiliki keahlian menyelesaikan permasalahan dengan meniru keahlian yang dimiliki pakar.

· Pengolahan Bahasa Alami (Natural Language Processing), user dapat berkomunikasi dengan komputer menggunakan bahasa sehari-hari, misal bahasa inggris, bahasa indonesia, dan sebagainya.

· Pengenalan Ucapan (Speech Recognition), manusia dapat berkomunikasi dengan komputer menggunakan suara.

· Robotika & Sistem Sensor.


· Computer Vision, menginterpretasikan gambar atau objek-objek tampak melalui komputer.

· Intelligent Computer-Aided Instruction, komputer dapat digun
akan sebagai tutor yang dapat melatih & mengajar.


· Game Playing.

· Soft Computing merupakan sebuah inovasi dalam membangun sistem cerdas yaitu sistem yang memiliki keahlian seperti manusia pada domain tertentu, mampu beradaptasi dan belajar agar dapat bekerja lebih baik jika terjadi perubahan lingkungan. Soft computing mengeksploitasi adanya toleransi terhadap ketidaktepatan, ketidakpastian, dan kebenaran parsial untuk dapat diselesaikan dan dikendalikan dengan mudah agar sesuai dengan realita (Prof. Lotfi A Zadeh, 1992).

· Metodologi-metodologi yang digunakan dalam Soft computing adalah :

Logika Fuzzy/Fuzzy Logic (mengakomodasi ketidaktepatan).
Jaringan Syaraf Tiruan/Neurall Network (menggunakan pembelajaran).
Probabilistic Reasoning (mengakomodasi ketidakpastian).
Algoritma Genetika/Evolutionary Computing (optimasi).
Read more...
 
Blog Asik Rame © 2017